Teknologi adalah kumpulan alat, termasuk mesin, modifikasi, pengaturan dan prosedur yang digunakan dan dikembangkan oleh manusia. Teknologi secara signifikan memengaruhi manusia serta kemampuan spesies hewan lain untuk mengendalikan dan beradaptasi dengan lingkungan alami mereka. Contoh: teknologi informasi, teknologi nuklir, teknologi pertanian, dan teknologi komunikasi. Perkembangan teknologi saat ini sudah banyak memiliki manfaat seperti mengurangi hambatan pekerjaan manusia seperti mesin cetak, internet, telepon dan sebagainya. Banyak definisi teknologi menurut para ahli
Definisi Teknologi Menurut Poerbahawadja Harahap, Teknologi adalah :
- Ilmu yang menyelidiki cara- cara kerja di dalam teknik
- Ilmu pengetahuan yang digunakan dalam pabrik- pabrik dan industri- industri.
Dalam Random House Dictionary seperti dikutip Naisbitt (2002 : 46) . Teknologi adalah sebagai benda, sebuah obyek, bahan dan wujud yang jelas- jelas berbeda dengan manusia.
Definisi Teknologi menurut Wikipedia situs wiki terbesar di Dunia ini, Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia.
Menurut Miarso (2007 : 62) : Teknologi adalah proses yang meningkatkan nilai tambah, proses tersebut menggunakan atau menghasilkan suatu produk , produk yang dihasilkan tidak terpisah dari produk lain yang telah ada, dan karena itu menjadi bagian integral dari suatu sistem.
Saat ini teknologi sangat berkembang di masyarakat karena dapat memudahkan pekerjaan manusia seperti contohnya smartphone. Smartphone kini bisa menjadi media pengganti sebuah komputer karena dapat membantu manusia menyelesaikan pekerjaannya di mana saja tidak harus dikerjakan di sebuah tempat kerja.
Ilmu Pengetahuan
Ada beberapa para ahli yang mendefinisikan arti ilmu pengetahuan
Ralp Ross dan Ernest Van Den Haag, dalam bukunya "The Fabric of Society", bahwa ilmu memiliki kriteria empiris, rasional, umum, kumulatif dan keempatnya serentak terpenuhi.
Ashley Montagu dalam bukunya "The Cultured Man" memberikan pengertian ilmu pengetahuan sebagai pengetahuan yang disusun dalam satu sistem yang berasal dari pengalaman, studi dan percobaan yang telah dilakukan dipakai untuk menentukan hakikat prinsip tentang hak yang sedang dipelajari.
V. Afayanev, dalam bukunya "Marxist Philosophy" menyatakan bahwa pengertian ilmu pengetahuan adalah pengetahuan manusia tentang alam, masyarakat, dan pikiran. V.Afayanev mencerminkan alam dalam hukum-hukum, konsep, dan kategori-kategori yang tepat dan benarnya dapat diuji dengan pengalaman praktis.
Pengertian ilmu pengertahuan menurut Helmy A. Kotto bahwa ilmu pengetahuan adalah suatu proses pembentukan (konstruksi) pengetahuan yang terus menerus sampai dapat menjelaskan fenomena dan keberadaan alam itu sendiri.
Dadang Ahmad S., merumuskan bahwa pengertian ilmu pengetahuan adalah suatu proses pembentukan (konstruksi) pengetahuan yang terus menerus hingga dapat menjelaskan fenomena dan keberadaan alam itu sendiri.
Definisi ilmu pengetahuan menurut Mappadjantji Amien, merumuskan bahwa ilmu pengetahuan adalah sesuatu yang berawal dari pengetahuan, bersumber dari wahyu, hati dan semesta yang memiliki paradigma, objek pengamatan, metode, dan media komunikasi membentuk sains baru dengan tujuan untuk memahami semesta untuk memanfaatkannya dan menemukenali diri untuk menggali potensi fitrawi guna mengenal Allah.
Pengertian ilmu pengetahuan menurut Syahruddin Kasim, menyatakan bahwa "ilmu pengetahuan" adalah pancaran hasil metabolisme ragawi sebagai hidayah Sang Pencipta yang berasal dari proses interaksi fenomena fitrawi melalui dimensi hati, akal, nafsu yang rasional, empirik dan hakiki dalam menjelaskan hasanah alam semesta demi untuk menyempurnakan tanggung jawab kekhalifaan.
Ada tiga fungsi ilmu pengetahuan yang di utamakan
1. Ilmu pengetahuan itu menjelaskan (explaining, Describing)
Fungsi ilmu pengetahuan dalam menjelaskan memiliki 4 bentuk yaitu
Fungsi ilmu pengetahuan dalam menjelaskan memiliki 4 bentuk yaitu
a. Deduktif, yaitu ilmu harus dapat menjelaskan sesuatu berdasarkan premis pangkal ilir yang telah ditetapkan sebelumnya
b) Probabilistik, Ilmu pengetahuan dapat menjelaskan berdasarkan pola pikir induktif dari sejumlah kasus yang jelas, sehingga hanya dapat memberi kepastian (tidak mutlak) yang bersifat kemungkinan besar atau hampir pasti.
c) Fungsional, ilmu pengetahuan dapat menjelaskan letak suatu komponen dalam suatu sistem secara menyeluruh,
d) Genetik, ilmu pengetahuan dapat menjelaskan suatu faktor berdasarkan gejala-gejala yang sudah sering terjadi sebelumnya.
2. Meramalkan (prediction)
Ilmu pengetahuan harus dapat menjelaskan faktor sebab akibat suatu peristiwa atau kejadian, misalnya apa yang akan terjadi jika harga naik.
Ilmu pengetahuan harus dapat menjelaskan faktor sebab akibat suatu peristiwa atau kejadian, misalnya apa yang akan terjadi jika harga naik.
3. Mengendalikan (controlling)
Fungsi Ilmu pengetahuan dalam mengendalikan harus dapat mengendalikan gejala alam berdasarkan suatu teori misalnya bagaimana mengendalikan kurs rupiah dan harga.
Fungsi Ilmu pengetahuan dalam mengendalikan harus dapat mengendalikan gejala alam berdasarkan suatu teori misalnya bagaimana mengendalikan kurs rupiah dan harga.
Syarat-syarat ilmu pengetahuan
1. Logis atau masuk akal
Sesuai dengan kaidah ilmu pengetahuan yang diakui kebenarannya
2. Objektif
Harus sesuai dengan objek yang dikaji dan didukung oleh fakta empiris
3. Metodik
Pengetahuan diperoleh dengan cara cara tertentu yang teratur, dirancang, diamati dan terkontrol
4. Sistematik
Sesuai dengan kaidah ilmu pengetahuan yang diakui kebenarannya
2. Objektif
Harus sesuai dengan objek yang dikaji dan didukung oleh fakta empiris
3. Metodik
Pengetahuan diperoleh dengan cara cara tertentu yang teratur, dirancang, diamati dan terkontrol
4. Sistematik
berarti bahwa pengetahuan tersebut disusun dalam satu sistem yang satu dengan lainnya saling berkaitan dan saling menjelaskan sehingga merupakan satu kesatuan yang utuh.
5. Berlaku umum atau universal
5. Berlaku umum atau universal
pengetahuan berlaku untuk siapa saja dan dimana saja atau disebut universal, yaitu dengan tata cara dan variabel eksperimentasi yang lama, akan diperoleh hasil yang sama atau konsisten.
6. Kumulatif berkembang dan tentatif
Khasanah ilmu pengetahuan selalu bertambah dengan hadirnya ilmu pengetahuan baru. Ilmu pengetahuan yang terbukti salah harus diganti dengan pengetahuan yang benar (sifatnya tentatif).
6. Kumulatif berkembang dan tentatif
Khasanah ilmu pengetahuan selalu bertambah dengan hadirnya ilmu pengetahuan baru. Ilmu pengetahuan yang terbukti salah harus diganti dengan pengetahuan yang benar (sifatnya tentatif).
Kemiskinan
Kemiskinan adalah keadaan dimana tidak mampunya untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian, tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan. Kemiskinan dapat disebabkan oleh kelangkaan pemenuh kebutuhan dasar, ataupun sulitnya akses terhadap pendidikan dan pekerjaan. Kemiskinan merupakan masalah di seluruh dunia. Istilah Kemiskinan selalu melekat dan begitu popular dalam masyarakat yang sedang berkembang. Istilah itu sangat mudah diucapkan tetapi begitu mudah untuk menentukan yang miskin itu yang bagaimana siapa yang tergolong penduduk miskin. Untuk memberi pemahaman konseptual, akan dikemukan dua pengertian kemiskinan, yaitu:
- Secara kualitatif, definisi kemiskinan adalah suatu kondisi yang didalamnya hidup manusia tidak layak sebagai manusia, dan
- Secara kuantitatif, kemiskinan adalah suatu keadaan dimana hidup manusia serba kekurangan, atau dengan bahasa yang tidak lazim “tidak berharta benda”
Jenis-jenis kemiskinan
Ada beberapa jenis kemiskinan
- Kemiskinan absolut. Seseorang dapat dikatakan miskin jika tidak mampu memenuhi kebutuhan minimum hidupnya untuk memelihara fisiknya agar dapat bekerja penuh dan efisien,
- Kemiskinan relatif . Kemiskinan relatif muncul jika kondisi seseorang atau sekelompok orang dibandingkan dengan kondisi orang lain dalam suatu daerah,
- Kemiskinan Struktural. Kemiskinan struktural lebih menuju kepada orang atau sekelompok orang yang tetap miskin atau menjadi miskin karena struktur masyarakatnya yang timpang, yang tidak menguntungkan bagi golongan yang lemah,
- Kemiskinan Situsional atau kemiskinan natural. Kemiskinan situsional terjadi di daerah-daerah yang kurang menguntungkan dan oleh karenanya menjadi miskin.
- Kemiskinan kultural. Kemiskinan penduduk terjadi karena kultur atau budaya masyarakatnya yang sudah turun temurun yang membuat mereka menjadi miskin
Dalam perkembangan teknologi di indonesia banyak sekali manfaat-manfaat bisa dipakai. Seperti contohnya perkembangan komputer. Komputer di zaman sekarang sangat membantu pekerjaan manusia. Kemudian perkembangan smartphone. Smartphone dapat juga mengganti komputer karena kinerja sebuah smartphone dapat menyelesaikan tugas secara instan dan lebih cepat. Lalu perkembangan teknologi industri dan teknologi alat berat juga bisa membantu orang-orang membangun sebuah bangunan dengan lebih cepat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar